 |
| Ilustrasi |
ALABAMA,(BPN)- Sekitar 12 narapidana melarikan diri dari penjara di Alabama, Amerika Serikat, pada Minggu (30/7). Dua orang dari belasan napi kabur itu dipenjara atas tuduhan percobaan pembunuhan.
Kantor sheriff kota Walker, bagian barat laut kota Birmingham, mengatakan belum ada rincian kapan dan bagaimana belasan napi tersebut kabur dari rumah pesakitan tersebut.
Enam dari tahanan yang kabur dilaporkan berhasil ditangkap kembali. Sementara enam napi lainnya masih dalam pencarian petugas.
Seluruh napi yang kabur berusia antara 18 hingga 30 tahun. Belasan napi yang kabur ini tengah menjalani hukuman atas tuduhan percobaan pembunuhan, perampokan, hingga kekerasan rumah tangga serta kepemilikan obat-obatan terlarang.
Diberitakan Reuters, kepolisian kota Walker mengunggah daftar pencarian belasan napi kabur tersebut lengkap beserta foto dan umur mereka di halaman Facebook resmi, demi memudahkan penangkapan.
Kasus kaburnya napi ini bukan yang pertama kali terjadi di AS. Sekitar awal Juni 2015 lalu, dua narapidana, David Sweat dan Richard Matt, berhasil kabur dari penjara berkeamanan maksimal New York.
Kedua napi itu dilaporkan berhasil meloloskan diri dengan cara sangat rapih dari Clinton Correctional Facility. Mereka membuat seolah-olah masih berada di atas tempat tidur di sel, padahal sudah di luar penjara dengan menggali lubang dan merusak pipa.
Keduanya bahkan sempat meninggalkan pesan singkat dalam secarik kertas bagi para petugas sipir yang tengah mencari mereka.
Sekitar pertengahan Juni, Matt yang merupakan terpidana kasus pembunuhan, tewas ditembak petugas Patroli Perbatasan AS setelah terlihat di daerah perhutanan Kota Malone.(CNNIndonesia)
loading...
Post a Comment