Sri Puguh Budi Utami " Ibu Pemasyarakatan " Bezuk Kadivpas Kalsel
BANJARMASIN,(BPN)- Layaknya seorang ibu yang merasakan betapa panik dan susah hati yang mendalam kala salahsatu anaknya tertimpa musibah ataupun kecelakaan.
Itulah sikap yang ditunjukkan oleh seorang Sri Puguh Budi Utami sang Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas) saat mendapat kabar buruk menimpa Kadivpas Kemenkumham Kaimantan Selatan (Kalsel) Asep Syarifuddin.
Tanpa menunggu hari serta membatalkan sejumlah agenda kerja orang nomor satu di Lingkungan Pemasyarakatan ini lansung bergegas berangkat menuju Banjarmasin, Kamis (22/11/2018).
Dengan menumpang pesawat pertama dari Jakarta ke Banjarmasin sri puguh budi utami yang didampingi Kabag P2L DitjenpasItu Wardatul Hamro bergegas menuju ke Rumahsakit tempat dirawatnya kadivpas kalsel.
Ini kali kedua sikap seorang ibu diperlihatkan oleh sri puguh budi utami, sebelumnya hal yang sama juga dilakukannya kala terjadi gempa tsunami di palu.
Sri puguh dengan berani dan mempertaruhkan nyawanya menumpang pesawat pengangkut barang bantuan milik TNI Angkatan Udara yang akan mendistribusikan bantuan kepada korban gempa pada hari pertama pasca gempa tsunami palu.
Setibanya di Rumah Sakit, Dirjen PAS disambut langsung oleh Kepala Kanwil, Ferdinand Siagian beserta jajaran, saat melihat kondisi Kadiv PAS yang masih terbaring pasca menjalani operasi, Dirjen PAS menyampaikan keprihatinannya,
"Kejadian yang menimpa pak Kadiv saat ini merupakan takdir yang tidak bisa dihindari, ini adalah ujian bagi kita semua insan Pemasyarakatan, saya yakin pak Kadiv bisa sabar dan tetap kuat, saya dan teman-teman semua mendoakan kesembuhan bapak" tuturnya.
Insiden penyiraman air keras oleh orang tak dikenal
yang menimpa Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadiv PAS) Kemenkumham Kalsel, Asep Syarifudin di Capung Cafe & Resto, Selasa (20/11) telah mendapat perhatian dari berbagai kalangan mulai FORMATPAS selaku pengamat pemasyarakatan,Komnas HAM serta Komisi III DPR RI.
Terkait perkembangan penanganan kasus yang menimpa Kadiv PAS Kalsel ini, ia sepenuhnya menyerahkan kepada pihak Kepolisian dan berharap pelaku bisa segera tertangkap.
Yang pasti prihatin mendalam, sudah koordinasi dengan pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti agar pelakunya segera ditemukan dan menyerahkan sepenuhnya proses hukumnya sehingga kami tahu motif pelakunya, jika terkait dengan pelaksanaan tugas fungsi pemasyarakatan akan kami lakukan evaluasi utk perbaikan ",ungkap sri puguh pada redaksi melalui sambungan telepon selulernya.
Usai membezuk Kadivpas Kalsel, Dirjen PAS menyempatkan diri meninjau Lapas Perempuan Martapura dan pembangunan Lembaga Pembinaan Anak Kelas I Martapura, sertas Lapas Kelas III Banjarbaru. (Red/Rls).