![]() |
Karutan Lukas Frans, AMD.SIP, SH, M.Hum |
KUIPANG,(BPN)--Jika tidak mau masuk Rutan lagi, Napi di Rutan kelas IIB SoE harus lakukan hal ini.
Tips agar napi atau warga binaan pemasyatakatan (WBP) tidak masuk lagi ke rutan SoE, diberikan oleh Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Kelas IIB SoE, Lukas Laksana Frans.
"Ayo maknai dan pahami Catur Dharma Narapidana. Catur Dharma Narapidana bukan sekedar ucapan, tapi harus dipahami dan dimaknai dengan segenap hati," ungkap Lukas, kepada Pos Kupang Selasa (6/2/2018) pagi.
Menurut Karutan, Catur Dharma Narapidana merupakan janji dan pedoman hidup bagi WBP yang sedang menjalani pidana.
"Itu bukan sekedar ucapan, harus dipahami maknanya yang mendalam karena di dalamnya berisi pedoman hidup. Apabila diikuti dengan segenap hati, pasti akan lebih baik lagi. Itu yang saya katakan kepada mereka," ujar Lukas.
Lukas menjamin bahwa dengan memaknai dan memahami Catur Dharma Narapidana, maka WBP Rutan SoE nantinya dapat hidup baik dan berguna bagi bangsa dan negara.
"Di dalamnya terdapat janji seseorang dengan dirinya untuk memperbaiki diri dan berusaha tidak mengulangi lagi perbuatannya yang terdahulu sehingga kelak dapat merubah diri dan tidak lagi datang kesini," kata Lukas yang meminta agar WBP bisa selalu menjaga keamanan dan ketertiban.
"Ikuti segala bentuk pembinaan di sini, saling menghargai, dan menghormati agar kita semua dapat menemukan jalan menuju kebaikan," tambah Lukas. (Red/PK)
loading...
Post a Comment