BAPANAS- Sungguh mengejutkan dan mencoreng wajah Kemenkumham dan Ditjen PAS,mengapa tidak, Meski hidup di balik jeruji besi, Tony alias Toge si bandar narkoba mendapat fasilitas mewah di LP Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sumut.
Kamarnya ber-AC dan dilengkapi fasilitas karaoke. Intip penampakannya.
Kamar yang dihuni oleh tony memiliki ruangan untuk karaoke. Pada dinding yang diberi wallpaper menempel seperangkat sound system.
Terdapat pula sebuah pengharum ruangan di dinding sel. Selain itu, kamarnya dilengkapi dengan fasilitas televisi, lengkap dengan CCTV serta brankas yang berisi sejumlah uang tunai.
Deputi Pemberantasan BNN Irjen Arman Depari menuturkan fasilitas 'wah' ini terungkap ketika anggota BNN mengembangkan penangkapan seorang tersangka yang kemudian merujuk ke seorang napi di LP Lubuk Pakam.
"Awalnya kami menangkap pengedar jaringan narkoba Malaysia, Aceh, Sumut dan Jakarta. Kemudian dikembangkan dan dia menyebut nama Tony alias Toge yang menghuni LP Lubuk Pakam," jelas Arman Senin (11/4/2016).
Dari pengedar tersebut, petugas menyita puluhan kilogram sabu, puluhan ribu ekstasi dan ribuan butir pil happy five (H5).
Berdasarkan pengakuan si pengedar itu, petugas kemudian berkoordinasi dengan pihak LP Lubuk Pakam untuk melakukan pemeriksaan pada tanggal 25 Maret 2016. Petugas BNN dan BNNP Sumut juga menggeledah kamar sel yang dihuni Tony di LP tersebut.(PAS/Detikcom)
Kamarnya ber-AC dan dilengkapi fasilitas karaoke. Intip penampakannya.
Kamar yang dihuni oleh tony memiliki ruangan untuk karaoke. Pada dinding yang diberi wallpaper menempel seperangkat sound system.
Terdapat pula sebuah pengharum ruangan di dinding sel. Selain itu, kamarnya dilengkapi dengan fasilitas televisi, lengkap dengan CCTV serta brankas yang berisi sejumlah uang tunai.
![]() |
Napi Tony (baju kuning) dan suasana kamar tony dilengkapi Ac dan Karaoke |
"Awalnya kami menangkap pengedar jaringan narkoba Malaysia, Aceh, Sumut dan Jakarta. Kemudian dikembangkan dan dia menyebut nama Tony alias Toge yang menghuni LP Lubuk Pakam," jelas Arman Senin (11/4/2016).
Dari pengedar tersebut, petugas menyita puluhan kilogram sabu, puluhan ribu ekstasi dan ribuan butir pil happy five (H5).
Berdasarkan pengakuan si pengedar itu, petugas kemudian berkoordinasi dengan pihak LP Lubuk Pakam untuk melakukan pemeriksaan pada tanggal 25 Maret 2016. Petugas BNN dan BNNP Sumut juga menggeledah kamar sel yang dihuni Tony di LP tersebut.(PAS/Detikcom)
loading...
DISINI, jangan takut tertipu dan langsung dicoba dahulu dengan nominal deposit Rp 10.000,-kamu tidak akan menyesal bergabung dengan VITAPOKER. Selamat Bergabung dan Salam Jackpot !
ReplyDeletePromo Terbaru Poker Online – Promo Menjelang Ramadhan Pokervita 1440 Hijriah
KLIK SINI LANGSUNG!!!
Informasi Lebih Lanjut:
| Whatsapp : +62 812-222-2996
|lINK KAMI di : WWW.POKERVITA.VIP