TERNATE,(BPN)- Pertemuan yang mengharukan antara pasangan suami isteri dari suku Asli pedalaman Halmahera/Togutil yaitu Bokum dan istrinya.
Dalam ingatan istrinya sekitar 5 tahun tak bertemu dikarenakn sang suami terlibat kasus Hukum 5 tahun silam di Daerah Halteng.
Hingga membuatnya mendekam di Rutan Ternate dan akhirnya di pindahkan ke Rutan Soasio setelah sampai putusan/vonis pengadilan Negeri Soasio.
Hanya beberapa saat menjalani masa pidana disana,kembali Nuhu dan Bokum di pindahkan ke Lapas Jambula Ternate.
Setelah sekian tahun lamanya sang isteri Bokum merindukan sang suaminya Bokum dan selalu bertanya dalam hati " Apakah suami saya masih hidup atau telah meninggal? ",ujar Nuhu.
Jika Tuhan berkehendak tidak ada sesuatu pun yang tidak munkin,tiba-tiba mereka bertemu dengan salah satu warga desa Kulo Jaya di hutan yang hendak ke kebunnya yaitu Abder.
Sang isteri bertanya apakah suami saya telah mninggal dunia? mendengar pertanyaan tersebut, Abder menjawab, Belum.
Dengan mmakai bahasa daerah Tobelo. Sang istri Bokum meminta Abder untuk mengajaknya bertemu suaminya.
Mendengar permintaan nuhu, abder pun dengan hati bersedia membantu mempertemukan keduanya.
Sang isteri bersama adik iparnya di ajak keluar hutan menuju ke kampung yaitu Desa Kulo jaya Kab Halteng, Sesampai di kampung Desa Kulo jaya, Abder mengajak temanya yaitu Jaim adalah seorang guru untuk mengantarkan mereka ke Ternate.
Keesokan harinya Rabu,( 01/08/2018) mereka menuju ke Ternate , sesampai di ternate hari itu mreka bermalam di penginapan.
Paginya Kamis, (02/08/2018) mereka ke Kantor Kejari Ternate dan di arahkan salah seorang petugas Kejari menuju ke Kelurahan Jambula dimana Bokom dn Nuhu di tahan di Lapas klas II A Ternate yakni di kelurahan jambula.
Sesampai di Lapas mereka di ijinkn Petugas Lapas untuk Bertemu Bokum dan Nuhu. Suasana terlihat haru ketika sang istri bertemu suaminya Bokum, airmatanya jatuh berderai sambil memeluk suaminya Bokum yang sudah sekian tahun lamanya baru bertemu kembali.
Pada akhir pertemuan, kedua pasangan suami istri tersebut mengucapkan terima kasih pada Abder dan Jaim yang telah membantu serta mendampingi hingga keduanya dapat bertemu kembali. (Red/Akun FB Maestro Kakusu)
loading...
Post a Comment