Foto: Dok Detikcom

JOMBANG,(BPN)- Kembali seorang perempuan menyelundupkan sabu menggunakan kerupuk upil untuk narapidana (napi) Lapas Kelas IIB Jombang berinisial NC (25). Narapidana kasus narkoba itu mengaku lebih dari satu kali menerima kiriman sabu dengan modus yang sama.

"Dia lebih dari satu kali (NC menerima kiriman sabu), pakai kerupuk juga," kata Kasat Reskoba Polres Jombang AKP Mukid kepada wartawan, Selasa (17/11/2020).

Mukid menjelaskan modus penyelundupan sabu menggunakan kerupuk upil mirip dengan penyelundupan 1.815 pil koplo yang dibungkus dengan buah salak pada Senin (24/8). Saat itu, ibu rumah tangga berinisial VNS (33) menjadi tersangka penyelundupan pil koplo untuk suaminya yang mendekam di Lapas Jombang.

"Modusnya hampir sama dengan salak, masuknya (ke Lapas Jombang) lebih dari satu kali. Mungkin satu jaringan atau jaringan baru, masih kami dalami," terang Mukid.

Hanya saja pada kasus penyelundupan sabu menggunakan kerupuk upil, pelaku memakai identitas palsu saat mendaftar untuk menitipkan makanan di Lapas Jombang. Penyelundupan kali ini disinyalir melibatkan seorang pria dan perempuan.

"Yang menitipkan makanan ke petugas lapas itu perempuan, tapi yang terekam CCTV laki-laki. Kami sinergi dengan lapas untuk mengungkap pelakunya," jelas Mukid.

Mukid mengaku sudah mengantongi identitas salah seorang pelaku penyelundupan. Namun, dia belum bersedia mengungkap hubungan pelaku dengan napi NC.

"Kami masih profiling. Identitas alhamdulillah sudah kami kantongi. Semoga segera bisa kami tangkap," tandasnya.

Penyelundupan sabu yang berhasil digagalkan ini terjadi pada Rabu (11/11) sekitar pukul 09.30 WIB. Petugas Lapas Jombang mencurigai satu bungkus kerupuk upil yang dititipkan seorang perempuan untuk narapidana berinisial NC.

Di dalam bungkusan tersebut, sipir menemukan 8 kerupuk yang dilem. Sehingga menjadi 4 pasang kerupuk yang direkatkan. Ternyata rongga masing-masing kerupuk yang direkatkan diisi narkoba. Yaitu 3 paket hemat sabu sekitar 2 gram dan 2 butir pil warna hijau yang belum diketahui jenisnya.(detikcom)