BAPANAS/KUALASIMPANG- Pendirian pesantren Al Hikmah di Lembaga Pemasyarakan (Lapas), Kelas IIB kualasimpang, Senin (10/10/2016) dilatar belakangi yaitu Keinginan untuk meningkatkan Program Pembinaan Mental Rohani Islam bagi Warga Binaan melalui pendidikan Agama Islam yang tertib , terukur dan berkesinambungan.
Untuk realisasinya Lapas Kuala simpang menjalankan program pembinaan yang bersifat regelius yakni mendirikan pesantren sebagai wadah penempaan mental rohani islam bagi warga binaaan dilapas kuala simpang.
Dalam mencapai tujuan tersebut Lapas Kualasimpang mengandeng sejumlah instansi atau lembaga Keagamaan seperti Majelis Ulama Kualasimpang, Dinas Syariat Islam,Mahkamah Syariah, IKADI Kab.Aceh Tamiang , Islam Jama’ah Tabligh serta Pondok pesantren Al- Muklisin Asuhan H.Jakwan.
Dalam sambutannya Kalapas Kelas IIB Kualasimpang Masudi.Bc.IP. S.pd, mengharapkan selama di dalam lapas,Warga Binaan dapat memanfaatkan pesantren yang diresmikannya hari ini menjadi sarana untuk bertaubat, beribadah, menuntut ilmu dan menjalani pidananya dengan baik.
Sehingga setelah bebas Nanti dapat menjadi anggota masyarakat yang aktif dan produktif serta bertanggung jawab. Sesuai dengan tujuan sistem pemasyarakatan yang berdasarkan Pancasila.
“ Harapan saya dengan berdirinya dan kita resmikan pesantren ini,semoga para warga binaan dilapas kuala simpang dapat memanfaatkan untuk sarana beribadah,menuntut ilmu agama dan bertaubat,kelak saat telah bebas telah menjadi manusia yang produktif dan bermanfaat bagi masyarakat”,papar Masudi dalam kata sambutannya.
Hal senada juga di sampaikan oleh Ketua MPU ,"Lembaga pemasyarakatan saat ini di harapkan dapat membina Wbp agar menjadi warga negara yang baik dan dapat berguna di masyarakat. Oleh karena itu salah satunya diresmikan pendidikan pesantren namanya Al hikmah, sebagai kegiatan bimbingan rohani," ujar Ketua MPU dalam sambutannya, usai peresmian Pondok Pesantren Al hikmah di dalam Lapas.
Kontributor: Dimas PAS simpang
loading...
Post a Comment