Medan – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Medan menerima kunjungan kerja dari Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Silmy Karim, pada Kamis (5/6).
Kunjungan ini merupakan bagian dari langkah strategis Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam memperkuat fungsi pengawasan serta mendorong peningkatan layanan dan pembinaan di seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan.
Silmy Karim disambut hangat oleh Kepala Lapas Kelas I Medan, Herry Suhasmin, bersama jajaran pejabat struktural. Dalam kunjungan tersebut, Wakil Menteri meninjau secara langsung beberapa fasilitas utama Lapas, yaitu blok hunian, dapur sehat, tempat ibadah, serta area kegiatan kerja yang menjadi bagian dari program pembinaan kemandirian bagi warga binaan.
Dalam arahannya kepada petugas pemasyarakatan, Silmy Karim menekankan pentingnya menjaga integritas, loyalitas, dan profesionalisme. Ia menyampaikan bahwa sistem pemasyarakatan harus berjalan adaptif dan akuntabel, dengan menempatkan pembinaan dan reintegrasi sosial sebagai inti dari pemasyarakatan modern.
“Lapas harus menjadi ruang perubahan, bukan sekadar tempat menahan. Di sinilah negara hadir membina, melayani, dan mengembalikan warga binaan ke tengah masyarakat dengan bekal keterampilan dan nilai positif,” tegas Silmy Karim.
Sementara itu, Kalapas Herry Suhasmin menyampaikan apresiasi atas perhatian Wakil Menteri terhadap kemajuan pembinaan di Lapas Kelas I Medan. “Arahan dan kunjungan beliau menjadi energi baru bagi kami untuk terus memperkuat sistem pembinaan yang berkelanjutan dan pelayanan yang berkeadilan,” ungkapnya.
Kunjungan ini diharapkan semakin menguatkan tekad seluruh jajaran pemasyarakatan untuk membangun Lapas yang aman, produktif, dan berorientasi pada pemulihan sosial warga binaan.
Post a Comment