Medan, — Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas I Medan, Herry Suhasmin, menghadiri kegiatan monitoring dan penguatan bidang komunikasi dan media yang dilaksanakan oleh Staf Khusus Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Bidang Komunikasi dan Media, Ir. H. Abdullah Rasyid, ME, di Aula Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Sumatera Utara,Senin (19/05/25).
Kegiatan tersebut diikuti oleh para Kepala Unit Pelaksana Teknis (Ka. UPT) Pemasyarakatan Medan dan sekitarnya serta pejabat struktural di lingkungan Kanwil Ditjenpas Sumut, sebagai bagian dari upaya memperkuat strategi komunikasi publik yang efektif dan berdampak.
Dalam arahannya, Ir. H. Abdullah Rasyid, ME, menekankan bahwa komunikasi dan media harus menjadi instrumen utama dalam membangun citra positif pemasyarakatan. Menurutnya, Humas tidak lagi bersifat reaktif, melainkan harus proaktif menyampaikan kinerja institusi dengan narasi yang edukatif, akurat, dan membangun kepercayaan publik.
“Setiap informasi harus ditata dengan baik agar publik dapat memahami bahwa pemasyarakatan bekerja secara profesional dan humanis. Oleh karena itu, sinergi antar lini komunikasi — baik di UPT maupun di Kanwil — sangat penting,” ujar Abdullah Rasyid.
Menanggapi hal tersebut, Kalapas Kelas I Medan, Herry Suhasmin menyampaikan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas komunikasi di Lapas yang dipimpinnya.
“Kegiatan ini menjadi penyemangat bagi kami di Lapas Kelas I Medan untuk lebih progresif dalam mengelola informasi publik. Kami akan terus memperkuat peran Humas sebagai jembatan antara Lapas dengan masyarakat, agar berbagai program pembinaan dan pelayanan publik yang kami jalankan bisa diketahui secara luas dan transparan,” tegas Herry Suhasmin.
Herry juga menyampaikan bahwa dalam menghadapi dinamika pemberitaan yang cepat di era digital, diperlukan SDM yang adaptif dan melek teknologi agar tidak tertinggal dalam membangun opini publik yang positif.(Humas)
Post a Comment