BAPANAS - Narapidana Lapas Klas IIA Sudirman, Ari Gunawan melarikan diri saat menjalani perawatan di RSUD AW Syahranie, Rabu (17/1/2017) dini hari tadi.
Ari Gunawan dirawat karena saat berada di Lapas mencoba bunuh diri dengan meminum cairan pembersih kloset dan juga cairan sabun pencuci pakaian.
"Dia (Ari) sempat dirawat di klinik Lapas, tapi karena muntah darah dilarikan ke rumah sakit," ungkap salah satu sumber yang enggan dipublikasikan namanya, Rabu (18/1/2017).
Napi yang terjerat kasus penggelapan itu divonis kurungan selama 1 tahun 4 bulan, dan tinggal menjalani masa tahanan selama 8 bulan.
Kepala Kantor Kementerian Wilayah (Kakanwil) Hukum dan HAM Kaltim, Agus Saryono membenarkan kabar tentang kaburnya satu narapidana di Lapas klas IIA Sudirman.
Namun hingga saat ini dia belum mendapat laporan secara detail tentang penyebab maupun kronologi kaburnya napi tersebut.
"Memang betul ada yang kabur saat jalani perawatan di rumah sakit. hHngga saat ini saya juga masih menunggu laporan dari Lapas tentang perkembangannya," ungkapnya. (Trb)
Ari Gunawan dirawat karena saat berada di Lapas mencoba bunuh diri dengan meminum cairan pembersih kloset dan juga cairan sabun pencuci pakaian.
"Dia (Ari) sempat dirawat di klinik Lapas, tapi karena muntah darah dilarikan ke rumah sakit," ungkap salah satu sumber yang enggan dipublikasikan namanya, Rabu (18/1/2017).
Napi yang terjerat kasus penggelapan itu divonis kurungan selama 1 tahun 4 bulan, dan tinggal menjalani masa tahanan selama 8 bulan.
Kepala Kantor Kementerian Wilayah (Kakanwil) Hukum dan HAM Kaltim, Agus Saryono membenarkan kabar tentang kaburnya satu narapidana di Lapas klas IIA Sudirman.
Namun hingga saat ini dia belum mendapat laporan secara detail tentang penyebab maupun kronologi kaburnya napi tersebut.
"Memang betul ada yang kabur saat jalani perawatan di rumah sakit. hHngga saat ini saya juga masih menunggu laporan dari Lapas tentang perkembangannya," ungkapnya. (Trb)
![]() |
Tribun Kaltim/Christoper Desmawangga
Dicari,
narapidana kasus penggelapan yang melarikan diri saat menjalani
perawatan di RSUD AW Syahranie, Rabu (18/1/2017). TRIBUN
KALTIM/CHRISTOPER DESMAWANGGA
|
loading...
Post a Comment