BAPANAS/Bengkulu- Sejumlah personil dari Satuan Identifikasi yang tergabung dalam Tim Laboratorium Forensik Mabes Polri melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Rumah Tahanan Negara (rutan) Malabero Kota Bengkulu, Minggu (27/3/2016).
Dari hasilnya olah TKP yang dilakukan oleh tim mabes ditemukan satu set gergaji pemotong besi, satu tang penjepit, meja kayu, besi tiang net voli, dua buah pecahan batu bata, sendok besi dan kabel charger telepon genggam.
Kapolres Kota Bengkulu AKBP Ardian Indra Nurinta mengatakan seluruh barang bukti akan dibawa untuk diperiksa secara forensik oleh tim Labfor Mabes Polri.
“Kita tunggu hasil resminya dari tim Labfor,” ujar Ardian, minggu (27/3/2016).
Sementara itu,Tim penyidik Reskrim Polres Bengkulu juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap 14 orang tahanan untuk memastikan dalang kerusuhan dan siapa orang pertama yang melakukan provokasi sehingga memicu pembakaran rutan.
“Kita akan pastikan dalang, dan orang pertama yang melakukan provokasi,” tutupnya. (PAS/PB)
Dari hasilnya olah TKP yang dilakukan oleh tim mabes ditemukan satu set gergaji pemotong besi, satu tang penjepit, meja kayu, besi tiang net voli, dua buah pecahan batu bata, sendok besi dan kabel charger telepon genggam.
Kapolres Kota Bengkulu AKBP Ardian Indra Nurinta mengatakan seluruh barang bukti akan dibawa untuk diperiksa secara forensik oleh tim Labfor Mabes Polri.
![]() |
Personil polisi saat berada di TKP rutan malabero |
Sementara itu,Tim penyidik Reskrim Polres Bengkulu juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap 14 orang tahanan untuk memastikan dalang kerusuhan dan siapa orang pertama yang melakukan provokasi sehingga memicu pembakaran rutan.
“Kita akan pastikan dalang, dan orang pertama yang melakukan provokasi,” tutupnya. (PAS/PB)
loading...
Post a Comment