Jakarta - Menteri Hukum dan HAM Yasona Laoly bakal memindahkan ribuan narapidana di Jakarta ke rutan-rutan di sejumlah wilayah perbatasan. Salah satunya rutan Cilodong Depok.
Alasannya rutan di Jakarta sudah over kapasitas. Salah satunya rutan Salemba dan Lapas Cipinang.
"Ini kan over kapasitas, dalam rangka redistribusi napi dan tahanan kita. Kita cari yang dekat-dekat dengan Jakarta supaya yang di Cipinang dan di Salemba bisa digeser kemari," kata Yasonna di Cilodong, Depok Selasa (19/04/2016).
Yasonna menyebutkan, jumlah napi di Jakarta sudah mencapai 3.500 orang. Tak hanya Depok, kawasan Bogor dan Bekasi juga menjadi salah satu lokasi pemindahan napi.
"Karena di sana kan sudah 3500 orang, di rutan lapas Salemba Cipinang lapas narkotika juga demikian. Redistribusi napi dan tahanan kemari. Kita lihat dulu berapa, mungkin disini masih bisa digeser 1.000 orang ya, kita geser 1.000. Lalu ke Gunung Sindur juga, Cikarang juga," katanya.
Alasannya rutan di Jakarta sudah over kapasitas. Salah satunya rutan Salemba dan Lapas Cipinang.
"Ini kan over kapasitas, dalam rangka redistribusi napi dan tahanan kita. Kita cari yang dekat-dekat dengan Jakarta supaya yang di Cipinang dan di Salemba bisa digeser kemari," kata Yasonna di Cilodong, Depok Selasa (19/04/2016).
Yasonna menyebutkan, jumlah napi di Jakarta sudah mencapai 3.500 orang. Tak hanya Depok, kawasan Bogor dan Bekasi juga menjadi salah satu lokasi pemindahan napi.
"Karena di sana kan sudah 3500 orang, di rutan lapas Salemba Cipinang lapas narkotika juga demikian. Redistribusi napi dan tahanan kemari. Kita lihat dulu berapa, mungkin disini masih bisa digeser 1.000 orang ya, kita geser 1.000. Lalu ke Gunung Sindur juga, Cikarang juga," katanya.
Sedikitnya saat ini terdapat 1.130 napi di rutan Depok.
Namun, Yasonna mengakui, rutan Depok masih kekurangan personel. "Di sini masih kekurangan personel, ini sekarang sudah bisa dipakai tapi kekurangan orang," katanya.
Yasonna menambahkan, pihaknya akan meminta penambahan SDM dalam waktu dekat.
"Saya sudah minta kepada Pak Kakanwil dan Pak Sekjen untuk memindahkan staf di sini, dan dalam waktu dekat kita akan pindahkan," ungkapnya.(Rimanews)
loading...
Post a Comment