BAPANAS-LHOKSEUMAWE- Baru beberapa hari lalu Lapas Kelas IIA Lhokseumawe dihebohkan dengan kaburnya napi bos sabu pindahan Rutan Ĺabuhan Deli Sumatera Utara,Kembali satu napi narkoba kabur dari lapas lhokseumawe,Sabtu (22/10/2016).
Kali ini giliran M. Yusuf alias Teungku Suf warga Kecamatan Sawang Kab.Aceh utara yang mendapat kesempatan kabur dari lapas kelas IIA kota lhokseumawe.
Menurut informasi diterima BPN,napi teungku suf kabur pada saat melaksanaan kerja bakti di sebuah dayah atau pesantren dikawasan punteut Lhokseumawe.
Napi teungku suf divonis 6 tahun penjara dalam kasus narkoba jenis ganja,dilapas lhokseumawe napi ini berstatus sebagai tamping ataupun dipercayakan membantu pekerjaan petugas lapas.
Seperti diketahui dalam pekan ini pihak lapas lhokseumawe mengerahkan sebanyak 15 orang napi untuk ikut terlibat dalam kerja bakti pembangunan dan pembersihan disalahsatu pesantren di kawasan punteut kota lhokseumawe.
![]() |
Lapas Kelas IIA Lhokseumawe |
Para napi ini setiap paginya diangkut dengan mobil dari lapas lhokseumawe menuju punteut,pada sore harinya di jemput kembali untuk dibawa pulang ke lapas lhokseumawe.namun saat dilakukan penghitungan jumlah napi ternyata telah berkurang satu orang
Kepala Lapas Kelas IIA Lhokseumawe Drs. Elly Yulizar kepada BPN membenarkan adanya napi kabur saat pelaksanaan lerja bakti di dayah punteut lhokseumawe.
Menurut elly napi yang dikeluarkan untuk kerja bakti di dayah punteut adalah napi yang telah melewati proses sterilisasi ataupun pilihan.
Dirinya bersama beberapa petugas lansung melakukan pencarian pada malam harinya ke rumah napi tersebut.
" Benar,kita juga tidak sangka napi teungku suf itu kabur karena napi yang kita keluarkan memang napi yang sudah kita pilih,sampai tadi malam saya bersama petugas lansung melakukan pencarian ke rumah napi tersebut di sawang ",Jelas elly kepada BPN,Minggu (23/10). (Redaksi)
loading...
Post a Comment