BAPANAS- Mendadak netizen dikejutkan dengan sebuah status akun Alfizahrin Kiemas yakni sebuah foto ucapan selamat dari Lapas martapura untuk Alfi Zahrin Kiemas sang Kepala Divisi (Kadivpas)Kalimantan Selatan yang mendapatkan tugas serta amanah baru sebagai Kadivpas Sumatera Selatan.
Patut diketahui sebelumnya menkumham Yasonna laoly melalui surat Keputusannya nomor: M.HH-22.KP.03.03 Tahun 2020 melakukan rotasi, mutasi serta promosi sebanyak 16 pimpinan tinggi pratama di lingkungan Kemenkumham.
Nama Alfi Zahrin Kiemas adalah salahsatu pejabat pimpinan tinggi pratama dari yang diangkat pindahtugaskan dalam jabatan yang baru oleh Menkumham RI Yasonna Laoly.
Dalam statusnya tertanggal 15 April 2020 sekranya Pukul 08:23 WIB akun alfizahrin menuliskan diatas foto ucapan selamat tersebut dengan kata " Alhamdulillah balik kedusun dewek ".
Demikian juga foto ucapan ini lansung disambut dengan berbagai ucapan selamat dari berbagai teman sejawat pemilik akun Alfizahrin sebanyak 283 komentar perpukul 23:30 WIB.
Sekilas tidak ada yang aneh dan biasa-biasa saja dengan foto ucapan selamat yang diunggah oleh akun Alfizahrin Kiemas namun jika diperhatikan kembali secara teliti tampak dibelakang foto alfi zahrin sebuah gambar tiga jari berwarna hitam dengan background bendera negara yang terlalu besar warna merah dan warna putih sedikit mirip rambut.
Semua orang pasti pernah melihat isyarat tangan pada background foto diatas tersebut , di mana dua jari—telunjuk dan kelingking—menunjuk bebas, sedangkan jempol, jari tengah, dan jari manis dilipat.
Atau tiga jari—jempol, telunjuk, dan kelingking—menunjuk bebas sedangkan jari tengah dan jari manis ditekuk,yang biasanya kerap digunakan oleh band metal.
Di Eropa sudah ratusan tahun yang lalu mengenal simbol tangan yang jari telunjuk dan kelingkingnya membentuk tanduk ini.
Istilah asing untuk simbol ini dikenal dengan sebutan malocchio, berguna untuk mengusir setan dan kekuatan sihir jahat. Bram Stocker dalam novel mashyurnya, Dracula (1897) sudah memasukkan simbol ini pada salah satu bab isi cerita.
Selain selalu berkorelasi dengan hal berbau mistis, simbol ini pun memiliki banyak nama untuk istilahnya. Sebut saja, maloik, devil sign, devil horns, goat horns, metal horns, death fist, horns up, slinging metal, metal sign, sticks up, throwing the goat, rocking the goat, sign of the goat, throwing the horns, evil fingers, the horns, forks, metal fist, satan salute dan jackal.
Dalam simbologi, isyarat tangan menyerupai tanduk ini dinamakan El Diablo—iblis bertanduk—atau Il Cornuto, atau Diabolicus.
“Simbol ini dipelopori oleh pengikut kultus setan, para anggota resmi Church of Satan, dan band-band musik rock heavy metal… Band rock menjadikannya populer dan trendy, dan sekarang kelihatannya hampir semua orang melakukannya..,” demikian Texe Marrs dalam Codex Magica: Secret Signs, Mysterious, and Hidden Codes of Illuminati (2013).
Ya, simbol tangan ini sedemikian populer hingga orang seperti pemimpin Gereja Setan Alexander Le Vey, Bush, Clinton, banyak artis Holywood, bahkan Jokowi pun, membentuk simbol tangan Tanduk Setan ini.
Jika simbol yang ditunjukkan oleh Alexander Le Vey jelas kultus satanik, apakah demikian juga maknanya dengan apa yang dilakukan para pemimpin dan figur publik tersebut?
Simbol El Diablo merupakan salah satu simbol tangan dari banyak sekali simbol tangan lainnya yang memiliki arti, “Aku pelayanmu, Satan!” atau “Aku melayanimu, Lucifer!” Lantas, apakah dengan begitu setiap orang, tokoh-tokoh publik, yang membentuk simbol ini di foto-foto adalah pelayan setan?
Sekarang ini, hanya mereka yang bekerja demi kejayaan kaum The New World Order, kaum Neo Liberalis, yang mana semuanya dipastikan merupakan bagian dari apa yang disebut sebagai The Globalis, yang bisa dianggap memang pelayan setan.
Mereka ini bekerja demi mewujudkan ambisi satanik menguasai umat manusia untuk dijadikan pelayan-pelayannya.
Mereka akan menghancurkan agama langit dan menciptakan satu agama baru yang berlindung dibalik “Humanisme ataupun Hak Azasi Manusia ".
Yang menarik disini apakah ada kaitannya foto yang diunggah oleh akun Alfizahrin tersebut dengan sekte pemuja setan dengan ditandai adanya simbol tiga jari sebagai wujud keberhasilan atas keinginannya yang telah tercapai atau simbol tiga jari tersebut berada dalam foto tersebut hanya secara kebetulan saja ?? wallahu a'lam bissawab.
Sementara itu Kadivpas Sumsel Alfi Zahrin Kiemas yang dikonfirmasi Kamis (16/4/2020) melalui sambungan telepon selulernya membenarkan jika pakun tersebut adalah miliknya dan dirinya mengakui jika telah mengupload foto ucapan selamat tersebut.
Menurutnya foto tiga jari yang berada Dibelakang fotonya tersebut adalah lambang metal.
" Benar dan itu lambang metal ", tulis Alfi zahrin melalui pesan WhApsnya.
Saat redaksi menyampaikan jika foto tiga jari dibelakangnya tersebut adalah lambang pemuja setan/dajjal,alfi zahrin tidak lagi membalas maupun merespon pesan yang dikirimkan redaksi. (Red)
Video berita terkait:
Video berita terkait:
loading...
Post a Comment