![]() |
Kalapas Tabanan I Putu Murdiana menghaturkan dana punia di Pura Luhur Muncak Sari |
TABANAN,(BPN)- Kegiatan bersih-bersih dan bhakti sosial lainnya yang digelar di Pura Luhur Muncaksari Desa Sangketan, Penebel, Tabanan, Jumat (10/8/2018),merupakan realisasi program Ditjenpas yang dilaksanakan oleh seluruh Lapas/Rutan se Indonesia.
Menurut Kalapas Tabanan I Putu Murdiana Warga Binaan bersama Para petugas yang terlibat dalam kegiatan bersih-bersih serta penyerahan sumbangan peralatan kebersihan dan dana punia merupakan wujud bhakti kepada Merah Putih.
Adapun kegiatannya diawali dengan persembahyangan bersama. Selanjutnya warga binaan dengan diawasi seluruh staf Lapas Tabanan, melakukanaksi bersih-bersih di areal pura dan penanaman pohon bunga. “Kami juga menyerahkan sumbangan berupa alat-alat kebersihan serta dana punia,” ungkapnya.
Murdiana menambahkan, kegiatan ini diikuti 20 narapidana, khususnya para narapidana yang tengah memasuki tahap asimilasi dan akan kembali ke tengah-tengah masyarakat.
“Mereka yang mengikuti program ini adalah narapidana yang memenuhi syarat tertentu dan telah diseleksi seketat mungkin serta dengan mempertimbangkan segala resiko yang bisa terjadi,” tambahnya.
Murdiana berharap, melalui kegiatan ini masyarakat memahami bahwa narapidana yang telah dibina akan kembali ketengah-tangah masyarakat dan diharapkan mampu kembali menjadi anggota masyarakat yg baik dan mandiri. Masyarakat pun diharapkan jangan memberi eks narapidana stigma sebagai penjahat.
Sebaliknya, masyarakat juga berkewajiban untuk ikut membina dan mengarahkan agar hidup mereka menjadi lebih baik sesuai dengan norma agama serta etika yang berlaku didalam kehidupan masyarkat.
“Kegiatan ini juga akan dijadikan program rutin meskipun dalam bentuk berbeda. Seperti renovasi fasilitas umum, sekolah atau bedah rumah bagi masyarakat yang kurang mampu,” pungkas Murdiana. (Red/WBO)
loading...
Post a Comment