![]() |
Wakil Ketua Komisi III Desmond Junaidi Mahesa |
Sebab, permasalahan lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan (rutan) yang tak kunjung terselesaikan.
"Menurut saya ini harus dicopot Dirjen Lapasnya," kata Desmond di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (14/6/2017).
Hal itu diungkapkan Desmond menyusul adanya informasi sebuah sel mewah yang ditempati narapidana di Lapas Cipinang, Jakarta Timur.
Permainan-permainan semacam itu, kata Desmond, telah terjadi sejak dulu dan masih terjadi hingga sekarang. Kasus Terpidana Kasus Suap Artalyta Suryani alias Ayin beberapa tahun lalu seharusnya dapat menimbulkan efek jera bagi terpidana lainnya.
"Kan enggak aneh dari dulu perdagangan fasilitas ini bukan satu hal yang baru," ujar Politisi Partai Gerindra itu.
Di samping permasalahan lapas mewah, adanya permasalahan bisnis narkoba dalam lapas juga telah terjadi sejak lama dan tak kunjung terselesaikan.
"Berarti kan luar biasa sekali, ini saja tidak membuat Dirjen PAS dan Menkumham melakukan tindakan-tindakan," tuturnya.
Badan Narkotika Nasional (BNN) sebelumnya menemukan sebuah sel mewah yang ditempati narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cipinang, Jakarta Timur.
Dari penemuan sel mewah itu, penyidik BNN juga mendapati keberadaan beberapa barang seperti satu unit laptop, satu unit Ipad, empat unit telepon genggam, dan satu unit token.
Dalam kesempatan yang sama, BNN juga menemukan aktivitas para narapidana yang tengah menghisap sabu di dalam sel.(red/kompas)
loading...
===Agens128 Bandar Judi Online===
ReplyDelete|| NEW GAME Adu Ikan Cupang ||
Pakai Pulsa Tanpa Potongan
Juga Pakai(OVO, Dana, LinkAja, GoPay)
Support Semua Bank Lokal & Daerah Indonesia
Game Populer:
=>>Sabung Ayam S1288, SV388
=>>Sportsbook,
=>>Casino Online,
=>>Togel Online,
=>>Bola Tangkas
=>>Slots Games, Tembak Ikan, Casino
Permainan Judi online yang menggunakan uang asli dan mendapatkan uang Tunai
|| Online Membantu 24 Jam
|| 100% Bebas dari BOT
|| Kemudahan Melakukan Transaksi di Bank Besar Suluruh INDONESIA
WhastApp : 0852-2255-5128
Agens128 Agens128