![]() |
Tiga Menteri Sepakat Penegakkan SOP saat Kunjungi LP Pulau Nusakambangan |
BAPANAS- Selain meninjau Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), Ketiga menteri ini juga memberikan pengarahan kepada jajaran Pemasyarakatan, BNPT, BIN, dan TNI.
Dalam pengarahan tersebut salah satunya membahas tentang pentingnya menegakkan aturan perundang-undangan dan Standar Opersional Prosedur (SOP) di Lapas.
Menkopolhukam mengatakan bahwa aturan yang telah dibuat dan mekanisme SOP di Lapas/Rutan supaya ditaati, jika tidak bisa menjalankan aturan tersebut Menkopolhukam meminta Dirjen PAS untuk mengganti pejabat terkait.
“Mekanisme prosedur atau SOP di penjara kalau sudah dibuat supaya ditaati, Pak Dirjen tolong di cek lagi kalau tidak bisa ya diganti kalau sudah bikin aturan,” Ungkapnya.
Tidak berbeda jauh dengan Menkopolhumkam, Kapolri juga sangat mendukung tegaknya SOP. Menurutnya SOP yang tidak dijalankan akan menimbulkan kelengahan petugas.
“Masalah SOP sudah dibuat tapi tidak dilaksanakan, biasanya kita kecolongan karena SOP tidak dilaksanakan,” jelasnya.
Menkumham mengatakan agar semua tugas menjalankan SOP, dan akan menuntut pertanggung jawaban jika melanggar.
“Tolong laksanakan SOP dengan baik,saya akan menuntut pertanggungjawaban,” ujar mantan anggota DPR RI.
Dalam tinjauan di Nusakambangan, para pejabat negara itu sempat melihat kondisi dari Blok Khusus High Risk yang saat ini dihuni oleh WBP kasus Terorisme.
Direncanakan Blok Khusus High Risk ini akan diterapkan di beberapa Lapas yang tersebar di seluruh Provinsi Indonesia.(BP)
loading...
Post a Comment