JAKARTA,(BPN)- Empat orang kader PDIP disebut-sebut menerima duit panas dari proyek kasus pengadaan KTP elektronik (e-KTP). Kini nasib mereka menunggu waktu.
Bila terbukti, para penerima uang panas itu akan dipecat dari kader partai berlambang banteng moncong putih itu.
"Yang pasti langsung dipecat. Kedua, tidak ada bantuan hukum bagi mereka," tegas Politikus PDIP Arteria Dahlan usai menjadi pembicara diskusi di kawasan Cikini, Jakarta, Sabtu (11/3).
Sebagaimana diketahui beberapa nama kader PDIP yang ketika duduk di kursi DPR disebut-sebut menerima uang panas e-KTP.
Mereka kini ada masih menjadi anggota DPR dan ada juga di jabatan lain, seperti Ganjar Pranowo (Gubernur Jawa Tengah) diduga menerima USD 520 ribu.
Sedangkan Yasonna Laoly (Menteri Hukum dan HAM), menerima USD 84 ribu. Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey sebesar USD 1,2 juta dan Anggota Komisi II DPR Arief Wibowo sejumlah USD 108 ribu.(jawapos)
loading...
Post a Comment