BAPANAS/TABALONG- Pada awal tahun ini, Lapas Tanjung telah membudidayakan kembang kol sebanyak 200 pohon, dengan setiap pohon berbunga seberat...
Humas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Tanjung, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan selalu melakukan koordinasi dengan berbagai instansi daerah untuk memberdayakan lingkungan di sekitar lapas. Salah satunya dengan Balai Benih Ikan (BBI) Kambitin Tabalong.
Lapas mendapatkan 2.000 ekor benih ikan patin dan benih ikan papuyuh untuk dibesarkan dan dibudidayakan pada kolam yang ada di Lapas. Benih-benih tersebut diperkirakan akan panen dalam 6 bulan ke depan.
"Selain itu, pembinaan kemandirian pertanian juga ada di Lapas Tanjung dan baru panen kembang kol," kata Kalapas Tanjung Teguh Suroso dikutip dari kalsel.kemenkumham.go.id Jumat 20 Januari 2017.
Panen tersebut adalah kali pertama yang dilakukan di lapas. Sebanyak 20 kg telah dipasarkan dengan harga 25.000 per kilonya. Pada awal tahun ini, Lapas Tanjung telah membudidayakan kembang kol sebanyak 200 pohon, dengan setiap pohon berbunga seberat 0,6 hingga 1 kg.
"Hasilnya akan dipasarkan kepada pedagang yang langsung mengambil dan memanen sendiri di kebun Lapas Tanjung.
Ke depannya, tambah Teguh, Lapas Tanjung akan fokus pada pertanian kembang kol, karena waktu panen hanya 45 hari dan tidak sulit merawatnya. Selain itu juga, tanaman ini lebih mudah dipasarkan dan harga cukup bersaing di pasaran. (Otonomi)
loading...
Post a Comment